alghuroba

alghuroba

Sabtu, 09 Januari 2016

Lembaranku lembaranmu ?

Bismillahi Arahman Ar rahim

Berhenti sejenak tuk menorehkan kejenuhan hati akan dunia yang kian berhias, ke dalam sebuah tulisan sederhana bahkan jauh menyelisihi para pujangga.

Berhenti di antara ruang dan waktu yang takkan mempengaruhi waktu kita, untuk mencurahkan isi hati yang lelah akan keindahan dunia yang kan terus bersolek, lelah dalam kenyaman yang tak berujung abadi.

Berhenti dalam aktifnya diri mengejar keindahan dunia yang tak kan habis di kejar karena tak kan lama adanya.

Inilah tulisanku dan semoga kelak kan terbaca olehmu.

Lembaran hidup ku lembaran hidup mu??

Setiap org menuliskan setiap lembaran dalam hidupnya, dengan tinta yang berbeda, dengan emosi yang tak sama, dengan gaya bahasa yang tak serupa, samakah lembaran hidup ku dengan lembaran hidupmu?
Meski kita saling melihat lembaran satu dan yang lainnya, samakah lembaranmu dan lembaranku ?

Lembaran yang kutulis tak kan sama dengan lembaran yang kau tulis, tapi itulah kehidupan memang harus ada perbedaan agar menjadi keserasian dan keharmonisan untuk saling melengkapi setiap prosesnya.

Namun ingin bagiku nanti,  menuliskan lembaran yang mana diriku akan menuliskan satu lembaran khusus bahkan menjadikannya sebuah buku kehidupan yang mana di dalamnya kan kutuliskan nama mu di setiap lembaran - lembaran itu, dengan gaya penulisanku, dengan curahan emosiku, meski mungkin bukan dirimu sebagai tokoh utama di dalam setiap tulisanku, namun dirimu adalah bagian yang slalu kutuliskan dalam setiap lembaran buku kehidupanku.

Kuharap begitupun dengan mu, dirimu kan menuliskan namaku dalam setiap lembaran tulisan - tulisanmu.
Tak harus sama dengan gaya penulisanku, karena ku yakin dirimu kan menulis dengan gaya mu sendiri dan curahan emosi mu sendiri, dan dirikupun tak kan mendiktemu untuk menuliskan yang ingin kau tuliskan selama hal itu tak menyelisih pedoman terbaik kehidupan ini.

Bagiku, dikala kau telah menuliskan sesuatu, sesuai dengan pedoman penulisan kehidupan ini, hal itu sudah sangat cukup bagiku.
Dan kuharap, dirimu nanti dapat bersabar dan memahami,  disetiap lembaran yang kau tuliskan tentang ku dan begitupun dengan ku terhadapmu.

Untuk mu yang ku yakin akan rela dan bahagia menuliskan nama kita di setiap lembarannya.

Untuk mu yang ku yakin hari ini sedang menuliskan cerita pada lembaran - lembaran yang berbeda.

Untukmu yang ku tak tau siapa dan ada di mana.....

Semoga kita dipertemukan dalam CINTA Nya dengan cara yang di redhai Nya di saat , waktu dan cara  yang ku sendiri belum mengetahuinya.
^_^

Wassalamualaikum.wr.wb

Created by : R.E.M.A.F